Welcome in my blog

Welcome in my blog

Kamis, 22 Mei 2014

Tetap Support Syamsir Alam

Syamsir alam
Siapa yang tidak mengenal dia. Anda ? Anda tidak tahu pemain bola yang sering dibilang 'bule' ini padahal dia 100 % Indonesia ? Coba ambil ponsel anda dan search 'syamsir alam' di google.

Syamsir alam, sejak umur 15 tahun dia sudah menjalani karir sepakbolanya di luar negeri. Tepatnya di SAD Uruguay, lalu beranjak remaja dia bergabung di CS Vise Belgia dan dipinjamkan ke DC United Amerika.

Syamsir Alam, banyak sekali perempuan yang tiba-tiba menjadi fans karbitan lelaki yang lahir tanggal 6 Juli 1992 ini. Perempuan yang mengaku menggemari Alam karena ketampanannya, dan pesona dia di panggung lapangan hijau.

Awalnya pasti banyak yang mengira Alam seorang pesinetron atau bintang iklan dan bahkan model. Tidak bisa disalahkan juga karena memang wajah tampan Alam dan bentuk fisiknya yang tinggi juga putih membuat dia sulit untuk dilupakan dari ingatan.

Syamsir Alam, anak sulung ini sekarang memilih melanjutkan karir sepakbolanya di tim Double Winner : Sriwijaya FC. Alam tidak mungkin menolak ajakan SFC karena memang salah satu tim yang ingin dia bela saat merumput di Indonesia ya SFC.

Anehnya, pilihan Alam inilah yang sedikit demi sedikit membuat aura bintangnya meredup. Alam yang sering dibangku cadangan tidak bisa mengekspose kemampuan dirinya untuk mencetak gol. Padahal saat menjadi kapten timnas U-19 sebelum Evan Dimas (yang sekarang sedang tenar), Alam berhasil mencetak gol dalam waktu 14 detik. Bahkan saat turnamen AFC Alam menjadi Top Score dan Pemain terbaaik event itu.

Tanpa harus mengecilkan kemampuan Alam. Mari kita beri kepercayaan anak muda ini untuk berkreasi. Beri kesempatan anak bangsa yang sedang beradaptasi di iklim sepakbola Indonesia ini untuk lebih menguptodate skill dia yang telah lama 'diasingkan' di negeri sendiri.

Sebagai salah satu fans seorang Syamsir Alam yang bisa dibilang bukan fans karbitan, saya cukup mengetahui tentang tolak ukur kemampuan Alam hingga saat ini. Alam bukan tipe orang yang mementingkan diri sendiri untuk mencapai kesuksesan, karena bagi Alam sepakbola itu permainan tim maka tidak begitu penting berapa banyak dia mencetak gol. Yang paling penting itu tim yang dia bela mendapat kemenangan.

Sikap Alam pun kepada penggemar sangat menyenangkan. Dia adalah sosok anak muda yang rendah hati dan ramah terhadap penggemar. Bahkan saat membela tim SFC dia sempat tidak percaya jika dia memiliki banyak fans di Palembang.

Mungkin tidak berdosa jika kita menjadi manusia yang tidak mencari-cari kesalahan orang lain. Karena percayalah, kesalahan itu memang pasti terjadi tanpa kita mencarinya. Dan pada intinya, cobalah untuk tidak menjudge Alam yang saat ini memang belum memberikan kemampuan maksimal untuk Laskar Wong Kito.